Sejumlah 80 siswa yang tergabung dalam Kader Lingkungan, Remaja Masjid, dan Organisasi Mandapro Exist (ORMEX) gelar Kemah Dakwah di Desa Sapikerep – Sukapura Bromo, jumat-sabtu, 16-17 September 2022. Wilayah Sapikerep merupakan gerbang utama memasuki area wisata Internasional Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Pegunungan Bromo sudah terlihat kokoh dan indah, hotel dan home stay, pedagang aksesoris khas bromo banyak dijumpai di Sapikerep. Namun warga Sapikerep juga banyak yang hidup sederhana sebagai pekerja di ladang (tegalan), hidup berdampingan dalam beberapa keyakinan. Hal inilah yang menarik minat siswa adakan kemah dakwah di Bromo dengan pangkalan desa Sapikerep.
Dinginnya lereng Bromo tidak menyurutkan siswa dalam menjalani serangkaian kegiatan Kemah Dakwah. Sebagaimana pesan Kepala Desa Sapikerep melalui salam adat “Hongulun Basuki Langgeng” – “Langgeng Basuki” dengan makna Tuhan Yang Maha Esa. Antusias siswa mendampingi pembelajaran di SD Sapikerep 2 dengan materi IPA (teori dan praktek Biopori), Menghitung, Motivasi diri, bahasa dan Sejarah disampaikan siswa dalam paket games dan praktek yang menggembirakan. Sedangankan Remas mendampingi pembelajaran di Taman Pendidikan AL Qur’an (TPQ) di Masjid.
Aris Dharmawan selaku bilal mengawali Sholat Jum’at di masjid Miftahul Jannah Sapikerep dan A. Malik Amrullah, S.Pd menyampaikan khutbah dengan tema “mengembangkan sikap toleransi dan moderasi beragama”. Rangkaian Sholat Jumat dengan pesan dakwah damai oleh Drs. Sutiyono (wali murid) menguatkan hati dalam islam, iman, dan ihsan tanpa menyinggung perasaan kelompok lain. Sebagaimana tema Pengajian umum di Balai desa yang dihadiri masyarakat sekitar, Koramil. Gema Sholawat dan Mahalul Qiyam yang dikumandangkan team Hadroh dipimpin Ahmad Dani benar-benar menggetarkan kalbu gunung Ringgit, gunung Bromo, gunung Semeru.
Field trip ke dusun Pancen di pedalaman hutan lereng Bromo menguatkan mental siswa dan semangat berbagi. Jalan tanah mendaki dengan tebing sepanjang 15 km terbayar dengan perkampungan 10 rumah sederhana. Sembako hasil iuran siswa menjadi saksi pembelajaran di masyarakat. Banyak hal ditemukan sebagai pembelajaran: jalan terjal, rumah di tengah hutan, pekerjaan memecah batu, bercocok tanam sayuran di lereng gunung. TNI – Koramil Sukapura (Pelda Dodik dkk) mengawal kegiatan Kemah Dakwah dengan materi Wawasan Kebangsaan, filed trip ke desa terpencil, kewaspadaan nasional serta praktek dialog bahasa Inggris, serta pendampingan santunan kepada duafa.
Menanggapi hal ini Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Probolinggo, Bapak M. Alfan Makmur, M.M. yang turut menghadiri acara Kemah Dakwah ini sangat mengapresiasi kegiatan ini. Dalam sambutannya beliau menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia yang bertugas dalam kegiatan ini, khususnya kepada Ibu Sulastri selaku Pembina Kaderling, Bapak Sudarmanto selaku ketua komite, dan seluruh siswa-siswi MandaPro Exist peserta kemah dakwah lingkungan. Beliau juga menyampaikan terimakasih yang sangat mendalam kepada seluruh warga Desa Sapikerep yang telah dengan senang hati menerima kedatangan keluarga besar MandaPro Exist. Besar harapan beliau semoga kegiatan ini dapat terus terlaksana dan dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.
