SANTRI MAN 2 MENGIKUTI WISUDA TAHFIDZ DALAM BELAQOSAQU 1445 H

Event

Berkah Lailatul Qodar Bersama Santri Qur’an (Belaqosaqu) menjadi tema wisuda Tahfidz 2024 yang diselenggarakan oleh Yayasan Rumah Tahfidz se Probolinggo Raya (Yaruthab) pada Sabtu, 30 Maret 2024 di Masjid Agung Roudhatul Jannah kota Probolinggo. 51  santri MAN 2 kota Probolinggo berpartisipasi dalam wisuda yang merupakan  jumlah santri terbesar  dari 18 Rumah Tahfidz peserta wisuda se Kota Kabupaten Probolinggo.

Diawali dengan khotmil Qur’an secara berkelompok dan sholat Asar berjama’ah, 168 wisudawan mengikuti prosesi wisuda dengan kostum khas santri dan berselempang biru, hitam bertuliskan Wisuda Tahfidz 2024. Rangkaian acara Wisuda diawali dengan ujian Tahfidz yang berlangsung pada hari Ahad, 17 Maret 2023 di SMP Namira kota Probolinggo. Ujian dilaksanakan dengan metode E-Maqro, dimana setiap santri diuji oleh 3 Ustadz penguji bidang Tahfidz, Tajwid, Fashohah dan Adab. Sejumlah 170  santri dari 18 rumah tahfidz se kota kabupaten Probolinggo dinyatakan lulus dan mengikuti proses wisuda santri tahfidz.      

           Habib Anis bin Hamid Al Habsyi dari PP Nurul Qur’an Kraksaan sekaligus ketua JQH Kraksaan  berkenan hadir dan mewisuda  santri Tahfidz. Habib didampingi Ustadz Al Ghozi dari Yaruthab  mewisuda 8 santri tahfidz dengan jumlah hafalan 5-10 juz. 7 santri MAN 2 kota Probolinggo berhak naik panggung mendapat medali dan bucket bunga dari Habib Anis. Ke 7 santri tersebut adalah Moh. Cinta Fauzan (10 juz), Moh. Faqih Nabila (8 juz), Zalfa Salsabila Putri (6 juz), Indriani Mayang Nur Puspita (5 juz), Zerlin Amida Reva Irawan (5 juz), Septiyani Cahyaningrum (5 juz) dan Raisha  (5 Juz).

            Dalam sambutannya, Habib Anis mengingatkan  “Kita kembali bersihkan niat kita dalam mengahafal Al-Qur’an, bukan karena mendapat beasiswa atau hal-hal duniawi. Tapi kita niatkan secara tulus karena Allah, sebagaimana  yang disampaikan Rasulullah kepada Sayyidina Umar dulu,” ujar pria yang juga seorang hafidz Al-Qur’an tersebut. Setelah prosesi wisuda dan pembacaan ikrar santri, Habib Anis mengajak dialog interaktif dengan challenge sambung ayat sesuai juz yang sudah dihafal dan diujikan. Hal ini sangat memotivasi mental dan keberanian santri diuji di depan jama’ah umum masjid Jami’. Di akhir wisuda, Habib membersamai para santri buka puasa Bersama di lantai 2 masjid Agung Roudhatul Jannah. Santri  MAN 2 kota Probolinggo yang mengikuti wisuda  merupakan santri rumah tahfidz MAN 2 kota Probolinggo yang tersebar di kelas XA, XI IPA 1, XII IPA 1, dan peserta ekstrakurikuler Tahfidz. Sebagaimana disampaikan oleh Kepala MAN 2, Moh. Alfan Makmur bahwa program Tahfidz di MAN 2 dikembangkan bersama program unggulan lain di MAN 2 sehingga siswa penghafal Qur’an juga tetap mengambangkan kompetensinya di bidang akademik, kokurikuler dan pendidikan karakter yang seimbang. Sebagaimana pesan beliau di depan seluruh santri Tahfidz: “siswa yang menghafal Qur’an pasti berakhlak Al Qur’an” . Pesan mendalam inilah yang memberikan motivasi dan semangat siswa MAN 2 yang mengikuti program Tahfidz (Sulastri 2024)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *